Gaya Hidup

4 Cara Menyiapkan Dana Liburan dengan Aman dan Nyaman

Admin BFI
9 July 2022
3721
4 Cara Menyiapkan Dana Liburan dengan Aman dan Nyaman

Tidak terasa, 6 bulan lagi kita akan berhadapan dengan penghujung tahun 2022. Siapa yang sudah merencanakan agenda liburan bersama keluarga ataupun kerabat? Aktivitas liburan tentunya sangat bermanfaat untuk mengembalikan pikiran dan tenaga kita kembali agar dapat menjalani aktivitas berikutnya dengan lebih semangat. Entah itu staycation atau berlibur dalam jangka waktu panjang, tidak ada salahnya untuk sesekali dicoba! Nah, dalam mempersiapkan liburan panjang, tentu saja ada sejumlah dana yang harus dipersiapkan. Selain menabung, alternatif lainnya dalam menyiapkan dana liburan adalah dengan mengajukan pinjaman dana online terpercaya dalam bentuk produk pinjaman untuk biaya liburan.

Persiapan liburan yang matang tentu diperlukan agar perjalanan bisa terlaksana dengan lancar. Apa saja hal-hal yang harus diperhatikan dalam mempersiapkan biaya liburan? Yuk, simak beberapa tipsnya berikut ini!

 

Tips Mempersiapkan Dana Liburan

Rencanakan Anggaran Liburan

Untuk mendapatkan gambaran tentang dana yang kira-kira harus kita keluarkan saat liburan, tetapkan itinerary atau rencana perjalanan di awal. Hal ini termasuk juga estimasi biaya akomodasi, transportasi, destinasi wisata, dan lain-lain. Disarankan juga untuk menyisihkan dana ekstra untuk keperluan darurat yang mungkin membutuhkan dana di luar rencana. 

Membuat Tabungan Terpisah

Dalam mempersiapkan dana liburan, cara utama yang dilakukan tentu saja dengan menyisihkan sebagian pendapatan Anda. Nah, dalam menabung, siapkanlah tabungan terpisah dari tabungan utama. Hal ini dilakukan agar dana yang telah disiapkan tidak dipergunakan untuk keperluan lain. Tabungan utama pun tidak terkuras dan cashflow Anda pun tidak terganggu. Selain itu, Anda juga bisa memanfaatkan bonus akhir tahun atau THR untuk menambah tabungan liburan Anda. 

Kurangi Pengeluaran Konsumtif

Selain menabung, cara yang cukup efektif dalam mempersiapkan dana liburan adalah mengurangi pengeluaran yang tidak perlu, yang bersifat konsumtif, maupun impulsif. Contohnya, mengikuti gaya hidup yang hedonisme atau berbelanja barang yang sebenarnya tidak Anda perlukan. Walaupun terlihat sepele, tetapi hal ini akan menyulitkan Anda dalam mengumpulkan dana untuk tabungan liburan Anda. 

Sesuaikan Destinasi Dengan Kemampuan

Jika Anda membutuhkan dana tambahan dalam mempersiapkan dana liburan, tak ada salahnya mengajukan pinjaman dana online terpercaya melalui perusahaan pembiayaan yang terjamin kredibilitasnya, yang menyediakan produk pinjaman biaya liburan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Sehingga, Anda bisa menjalankan rencana liburan Anda tanpa halangan.

Namun harus diingat, saat menyusun rencana dan anggaran liburan, Anda tetap harus menyesuaikan dengan kemampuan finansial Anda. Walaupun Anda bisa mendapat dana tambahan, akan tetapi jika destinasi yang dituju membutuhkan anggaran yang lebih banyak dari seharusnya, tidak ada salahnya menunda hingga dana dirasa cukup sehingga keuangan tidak berantakan. 

 

BFI Finance Solusi Dana Liburan

Image Source: Unsplash/S'well

Jenis Biaya Liburan yang Sering Muncul

1. Akomodasi

Biaya akomodasi mencakup biaya tempat tinggal Anda saat berlibur. Pastikan Anda dapat menyesuaikan kebutuhan akomodasi dengan budget yang Anda miliki. Anda dapat memilih berbagai jenis tempat akomodasi seperti hotel, hostel, atau villa. Menyewa hotel dan villa sebagai tempat beristirahat sejenak Anda tentunya akan terasa lebih nyaman. Anda dapat mempertimbangkan untuk memilih hostel atau kamar dormitory yang berisi 4 hingga 8 tempat tidur bersama untuk menekan budget akomodasi Anda.

Beberapa hal penting yang perlu dipertimbangkan dalam memilih akomodasi adalah:

  • Fasilitas apa yang Anda harapkan? Apakah Anda membutuhkan wi-fi untuk menunjang pekerajaan, atau kamar yang luas karena berlibur bersama keluarga, dan pertimbangan lainnya.
  • Jarak hotel menuju tempat wisata dan pusat kota
  • Harga
  • Kebersihan hotel

2. Transportasi

Biaya liburan yang masuk ke prioritas utama lainnya tidak lain adalah biaya transportasi. Biaya ini mencakup biaya menuju dan kepulangan dari kota tempat Anda berlibur dan objek wisata di kota tersebut. Anda dapat mempertimbangkan pilihan moda transportasi apa yang paling efektif untuk digunakan, apakah menggunakan pesawat, kereta api, bus, atau mobil pribadi. Jika Anda memilih untuk menggunakan pesawat, biasanya pemesanan tiket dilakukan jauh-jauh hari untuk mendapatkan harga tiket yang murah.

Anda juga harus berlomba dengan traveller lainnya saat berburu tiket, karena pada musim liburan biasanya tiket moda transportasi seperti pesawat dan kereta api akan lebih cepat habis. Lain halnya jika Anda menggunakan mobil pribadi sebagai modal transportasi utama. Anda perlu mempertimbangkan biaya bensin dan tol jika ada.

3. Biaya Makan

Setiap mengunjungi tempat wisata baru, tentunya kita ingin mencoba makanan tradisional kota tersebut. Alokasikan biaya lebih untuk menjajal hidangan khas kota tersebut. Selain itu, tidak lupa alokasikan biaya makan rutin tiga kali sehari. Tentunya kita tidak ingin perut terasa lapar dan keroncongan saat menjelajah tempat wisata kan?

4. Biaya Tiket Masuk Objek Wisata

Ada kalanya, kita memasuki objek wisata yang mengharuskan untuk membeli tiket masuk. Anda harus melakukan riset sebelumnya objek wisata mana saja yang memerlukan tiket masuk dan berapa besaran biayanya. Biasanya juga terdapat objek wisata yang dalam pembelian tiketnya dapat dipesan melalui online. Manfaatkanlah kondisi tersebut karena akan lebih memudahkan kita tanpa perlu lama mengantri jika dibandingkan dengan membeli tiket on-the-spot.

5. Belanja Keperluan Pribadi

Rasanya tidak lengkap ya Sobat BFI, jika mengunjungi tempat wisata baru tetapi tidak memiliki souvenir khas kota tersebut. Yap,  tidak ada salahnya untuk menganggarkan budget untuk membeli cenderamata khas kota wisata yang Anda kunjungi atau sekiranya barang yang tidak dapat ditemukan ditempat kota Anda berasal. Namun, Anda harus tetap dapat mengontrol pengeluaran ya. Jangan sampai kalap dalam berbelanja!

6. Oleh-oleh

Budget dana liburan selanjutnya yang perlu Anda pertimbangkan adalah budget untuk pembelian oleh-oleh. Budget oleh-oleh ini tidak wajib ya, Sobat BFI. Jika Anda memiliki budget lebih, tidak ada salahnya untuk mengalokasikan budget ini. Anda dapat membelikan oleh-oleh untuk keluarga atau kerabat sebagai bentuk tanda terima kasih. Oleh-oleh tersebut dapat berupa souvenir atau makanan khas kota wisata tersebut.

7. Biaya Tidak Terduga

Budget dana liburan terakhir yang perlu Anda siapkan adalah besaran dana untuk menanggulangi kondisi tidak terduga. Tentunya tidak ada yang dapat memprediksi aktivitas yang terjadi pada kita selanjutnya, sehingga disarankan untuk mengalokasikan 10% dari dana liburan Anda untuk biaya tidak terduga.

Nah, itulah tips dalam mempersiapkan dana liburan dan jenis biaya liburan yang sering muncul. Semoga artikel diatas dapat membantu Anda merencanakan liburan Anda dengan baik, ya.

Informasi dan ketentuan terkait pengajuan pinjaman melalui BFI Finance dapat diakses pada tautan dibawah ini.

 

Informasi Pengajuan Pinjaman Jaminan BPKB Motor

Informasi Pengajuan Pinjaman Jaminan BPKB Mobil

Informasi Pengajuan Pinjaman Jaminan Sertifikat Rumah

 

#SelaluAdaJalan Bersama BFI Finance.

 

Kategori : Gaya Hidup